Friday, November 21, 2008

"If there was an UNDO button in life......" , sigh :-(
















Seorang saudari meninggalkan pesan di blog ini, dengan statement "saya ingin melayani Tuhan, tapi saya merasa nggak layak..."

Saya tergugah. Bukankah kita sering seperti itu, atau dulu pernah merasakan yang sama, suatu

perasaan nggak layak, karena bayangan kehidupan lama.
Sehingga kita pun berandai-andai, 'oohh, seandainya ada UNDO button di hidup ini, seandainya yang saya alami ini tidak pernah terjadi.., seandainya... seandainya.....'

Teman-teman yang rajin pegang komputer tentu sangat mengerti pentingnya UNDO button. Setiap kali kita melakukan kesalahan ketika menggunakan komputer, apakah salah ketik, salah delete, dan beragam salah lainnya yang mengundang kepanikan, thank God ada orang jenius yang telah mengcreate 'UNDO' button. Salah pencet tombol? NO PROBLEMO.
Bahkan salah yang paling fatal sekalipun akan terselamatkan dengan mengklik 'UNDO'. Ah...lega sekali rasanya dan kita bisa kembali melanjutkan pekerjaan kita.



If there was an UNDO button in life....




Apakah dalam hidup ini ada UNDO button? Sehingga saudari yang menuliskan pesan bisa dengan lega mewujudkan kerinduannya untuk melayani Tuhan?

Saya nggak pernah membayangkan ada lagu yang memakai kata 'UNDO' ini sebagai lirik. Beneran ada loh...
Lagu rohani lagi, ... yang ditulis dan dinyanyikan oleh Jenifer Knapp. Saya sangat terberkati menyimak setiap aliran kata dalam lagu ini. Very down to earth. Sangat mewakili perasaan banyak orang. Teman-teman juga pasti setuju.
Berikut beberapa penggalan liriknya..


Verse:
........
I am wanting, needing,
guilty and greedy

Unrighteous, unholy;
Undo me! Undo me!


Abba Father You must wonder why
More times than Peter I have denied.
Three nails and a cross to prove
I owe my life eternally to you!


Chorus:
Time to get down on my knees and pray
"Lord, undo me!"
Put away my flesh and bone
'Til You own this spirit through me Lord

(song by Jennifer Knapp)


Undo me oh Lord... undo me..
Seandainya ada tombol UNDO di hidup ini...

If there was an UNDO button in life....




Good news for us my friends, tombol UNDO dalam hidup ini bener-bener ada, yaitu DARAH YESUS yang menyucikan kita dari segala dosa.











Siapapun Anda dan saya, seberapa besarpun dosa yang Anda dan saya perbuat, darah Yesus yang dicurahkan dengan segenap kekuatan kasihNya, telah meng-UNDO Anda dan saya dari semua dosa dan kesalahan.
It wasn't the nails that kept Me hanging on, but was My lofe for you.
Ketika Tuhan Yesus disalibkan, kita yang ada dalam pikiranNya.
Ketika Tuhan menyerahkan nyawaNya, kita yang ada di hatiNya.
Semua pergumulan, perasaan tidak layak yang kelak akan mendera kita,
Dia sudah tahu sebelumnya.
Dan Yesus hanya berkata "SUDAH SELESAI".
Semuanya sudah lunas dibayar.
SELAMAT!!! Kini Anda dan saya layak berdiri di hadapanNya,
layak menghampiri tahta kasih karunia Tuhan, layak melayaniNya.


Oleh karena itu teman-teman, jangan sekali-kali menidaklayakkan dirimu yang telah dilayakkan.
Jangan membuat karya Kristus menjadi sia-sia.
Engkau layak.
Sekali lagi kita semua layak.
Tuhan Yesus yang mengasihi kita lebih dari nyawaNya sendiri, telah menekan tombol 'UNDO' 2000 tahun yang lalu.
Sekarang kita adalah ciptaan yang baru.
Don't feel unworthy anymore.
Kita yang tidak layak sekarang telah dilayakkan, tidak hanya untuk mengikut Kristus tapi juga untuk mengerjakan banyak perkara yang memuliakan namaNya.




If there was an UNDO button in life....



The answer is 'THERE IS!!! COME TO JESUS'
He will undo you.





All blessings,

Julita Manik

No comments:

Post a Comment



<br><br>



<br><br>